sifat -sifat sinar alfa, beta, gamma dan X
A.
Sifat – sifat sinar α
- Sinar alfa dihasilkan oleh pancaran – pancaran partikel – partikel α dari sebuah sumber radioaktif.
- Sinar alfa tidak lain adalah inti atom Helium bermuatan +2e dan bermassa 4 sma. Jadi sinar alfa mengandung 4 nukleon yaitu 2 proton dan 2 neutron.
- Merupakan komponen sinar yang dibelokkan ke kanan yaitu bermuatan positif jika dilewatkan oleh medan magnetik.
- Sinar alfa akan dibelokkan menuju keping negatif jika dilewatkan melalui suatu medan listrik.
- Jika sinar alfa mengenai suatu materi, maka akan terjadi perpindahan energi dari sinar alfa ke materi tersebut melalui suatu tumbukan tidak elastis dengan elektron luar dari atom – atom dalam materi tersebut.
- Sinar alfa dapat menghitamkan film. Jejak partikel alfa dalam bahan radioaktif berupa garis lurus.
- Radiasi sinar alfa memiliki daya tembus terlemah dibandingkan dengan sinar beta dan sinar gamma.
- Radiasi sinar alfa memilki jangkauan beberapa sentimeter di udara dan sekitar 10-2 mm dalam logam tipis.
- Radiasi sinar alfa mempunyai daya ionisasi paling kuat.
- Berdasarkan percobaan dalam medan magnetik dan medan listrik dapat ditentukan kecepatan dan muatan sinar alfa. Kecepatan sinar alfa berharga antara 0,054c sampai 0,07c, dimana c adalah kecepatan cahaya dalam sinar vakum.
- Sinar alfa bergerak lebih lambat daripada sinar beta karena massanya lebih besar.
B.
Sifat – sifat sinar beta
- Sinar beta (β) dihasilkan oleh pancaran partikel – partikel beta.
- Sinar beta adalah partikel elektron yang bergerak dengan kecepatan tinggi.
- Sinar beta bermuatan -1e.
- Radiasi sinar beta memiliki daya tembus lebih besar daripada sinar alfa, tetapi lebih kecil daripada sinar gamma.
- Sinar beta dibelokkan dengan kuat oleh medan magnetik dan medan listrik, karena massanya sangat kecil.
- Kecepatan partikel sinar beta berharga antara 0,32c dan 0,9c.
- Jejak partikel beta daam bahan berbelok – belok. Jejak tersebut disebabkan oleh hamburan yang dialami oleh elektron di dalam atom.
- Batas jangkauannya beberapa cm di udara.
C.
Sifat – sifat sinar gamma
- Mempunyai daya tembus paling besar.
- Tidak dibelokkan oleh medan magnetik dan medan listrik.
- Memilki frekuensi yang sangat besar.
- Sinar gamma merupakan radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang lebih pendek, dengan demikian tidak bermuatan dan hampir tidak bermassa.
- Kecapatan partikel gamma bernilai sama dengan kecepatan cahaya dalam ruang hampa.
- Foton gamma tidak banyak berinteraksi dengan atom suatu bahan.
D.
SIFAT-SIFAT SINAR-X
1.
Daya Tembus
Mempunyai daya tembus yang tinggi Sinar X
dapat menembus bahan dengan daya tembus yang sangat besar, dan digunakan dalam
proses radiografi.
2.
Pertebaran
Apabila sinar-x melalui suatu zat atau
bahan, maka berkas tersebut akan bertebaran ke segala jurusan, menimbulkan
radiasi sekunder (radiasi hambur) pada bahan/zat yang dilaluinya
3.
Penyerapan
Sinar-x dalam radiografi diserap oleh
bahan atau zat sesuai dengan berat atom
atau kepadatan bahan/zat tersebut
4.
Efek Fotografi
Sinar-x dapat menghitamkan emulsi film
(emulsi perak bromida) setelah diproses secara kimiawi (dibangkitkan) di kamar
gelap.
5.
Pendar Fluor (Fluoresensi)
Sinar-x menyebabkan bahan2 tertentu
seperti kalsium tungstat atau zink sulfid memendarkan cahaya (Luminisensi) bila
bahan tersebut dikenai radiasi sinar-x. Luminisensi ada 2 jenis yaitu:
a)
Fluoresensi
yaitu akan memendarkan cahaya sewaktu
ada radiasi sinar-x saja
b)
Fosforisensi
Pemendaran cahaya akan
berlangsung beberapa saat walaupun radiasi sinar-x sudah dimatikan (After Glow)
6.
Ionisasi
Efek Primer sinar-x apabila mengenai suatu
bahan atau zat akan menimbulkan ionisasi partikel-partikel bahan tersebut
7.
Efek Biologik
Sinar-x menimbulkan perubahan-perubahan
biologik pada jaringan. Efek biologik ini digunakan dalam pengobatan
radioterapi
8.
Mengalami Atenuasi
9.
Tidak bermuatan dan tidak dibelokkan oleh medan
magnet
10.
Sinar-X tidak terlihat
11.
Selain tidak bisa melihat sinar-x, seseorang
juga tidak dapat merasakan, mencium bau atau mendengarnya.
12.
Sinar-X Elektrik Netral. Sinar-X tidak memiliki
muatan positif atau negatif, karena itu Sinar-X tidak bisa dipercepat atau
dibuat untuk mengubah arah oleh medan magnet atau medan listrik
13. Sinar-X
tidak memiliki massa
Sinar-X membuat perlawanan agar tidak dapat
dimasukkan ke dalam gerak dan tidak dapat menghasilkan gaya
14. Sinar-X
dapat diproduksi dalam berbagai energi
Berguna untuk tujuan yang berbeda dalam
radiografi diagnostik. Kisaran medis yang berguna energi sinar-X antara 40-150
kVp
15. Sinar-X
bergerak di garis lurus
Sinar-X yang digunakan dalam diagnostik
radiografi membentuk sinar menyebar di mana setiap individu foton bergerak di
garis lurus
16. Sinar-X
dapat menghasilkan radiasi sekunder
Ketika sinar-X diserap sebagai hasil dari
jenis tertentu interaksi dengan materi, efek fotolistrik
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete