Rumah Sakit Z |
PEMERIKSAAN MRI SHOULDER |
||
Standar
Operasional Prosedur |
No. Dokumen |
No Revisi |
Halaman |
Tanggal
Terbit |
Ditetapkan |
||
Pengertian |
Pemeriksaan
untuk melihat struktur dan kelainan pada Sendi Bahu dengan menggunakan medan magnet |
||
Tujuan |
Acuan penatalaksanaan
pemeriksaan MRI Shoulder |
||
Kebijakan |
1.
Pengantar permintaan dari dokter pengirim 2.
Pemeriksaan dilakukan oleh radiographer dengan
atau tanpa disampingi radiolog |
||
Prosedur |
Teknik Pemeriksaan 1.
Coil : Flexible Coil 2.
Protokol -
Localiser -
Axial T2 -
Axial T1 -
Axial Fatsat -
Sagital T2 -
Sagital T1 -
Sagital FatSat -
Coronal T2 -
Coronal T1 -
Coronal FatSat 3.
Prosedur Pemeriksaan -
Pasien diberikan penjelasan tentang proses
pemeriksaan MRI Shoulder -
Pasien di screening di beri penjelasan
mengenai benda benda logam -
Pasien dipersilahkan untuk bersiap siap ( ganti
baju dan melepaskan logam logam ) -
Masukan identitas pasien -
Pasien diposisiskan supine, dipasang headphone,
dipasang fiksasi untuk menghindari pergerakan selama pemeriksaan -
Dipasang Flexible coil dan CP pada pertengahan
Shoulder, tekan tombol masuk ke dalam gantry -
Dilakukan pemeriksaan sesuai dengan parameter protocol
pemeriksaan MRI Shoulder -
Selama pemeriksaan dilakukan pemantauan
kondisi pasien melalui CCTV -
Setelah selesai, bila keadaan baik, pasien
dpersilahkan meninggalkan ruangan pemeriksaan |
Sunday, January 12, 2025
Home »
» SOP ( STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ) MRI SHOULDER JOINT
SOP ( STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ) MRI SHOULDER JOINT
Related Posts:
Gambaran Radiograph menurut kualitas gambaran Gambaran Radiograph Tiap langkah dalam melakukan prosedur radiograf harus secara akurat dan lengkap dilakukan sehingga dapat memastikan bahwa informasi yang terekam pada reseptor gambar atau film adalah maksimum. Infor… Read More
Pancaran alpha beta dan gammaPancaran alpha beta dan gamma A. Pengertian Pancaran atau radiasi partikel alfa partikel beta dan foton gama terjadi dalam proses radio aktivitas. Sebagai radiasi memiliki ciri-ciri yaitu : 1. Memiliki bentuk par… Read More
Intensitas berkas sinar X A. Pengertian Intensitas berkas sinar X menyatakan jumlah proton yang terdapat dalam berkas pada suatu jarak tertentu dari sumber dan pada luasan bidang penyinaran tertentu serta dalam batasan waktu penyinaran tertentu. I… Read More
RADIOSENSITIVITAS RADIOSENSITIVITAS A. Pengertian Menurut Henry Bequerel, 1896, radioaktifitas didefinisikan sebagi disintegritas ( suatu materi meluruh/mengalami peluruhan) inti secara spontan sari satu atom atau lebih dise… Read More
Kode Etik Teknologi Radiologi Etika dalam Teknik Radiologi Etika merupakan istilah yang diterapkan pada ilmu yang mempelajari sikap dan tingkah laku antara satu dengan lainnya. Dasar kerja dalam profesi medis membutuhkan aturan-aturan yang ketat. … Read More
0 comments:
Post a Comment