Apa itu MRI?
MRI adalah teknik pencitraan medis yang dapat menghasilkan gambar detail dari banyak bagian tubuh.
Kegunaan MRI
MRI adalah metode pencitraan yang banyak digunakan yang digunakan untuk memeriksa banyak bagian tubuh termasuk tulang, otot, ligamen dan tendon, otak dan sistem saraf, organ seperti ginjal dan hati, serta pembuluh darah, saluran empedu dan usus.
MRI dapat digunakan untuk mendiagnosis penyakit, trauma atau kelainan, menilai kemajuan suatu penyakit atau pengobatan dan untuk merencanakan operasi.
Indikasi yang paling umum antara lain :
Otak: tumor, stroke, aneurisma, multiple sclerosis, kelainan bawaan
Tulang Belakang : prolaps/hnp( hernia nukleus purpose, stenosis tulang belakang, low back Pain
Lutut: ligamen kolateral, meniskus
Bahu: robekan dan kerusakan pada otot dan ligamen terutama manset rotator, sering dislokasi dan kerusakan pada sendi bahu
MRCP: batu empedu, obstruksi saluran empedu, tumor.
Persiapan MRI
Beberapa pasien perlu berpuasa selama beberapa jam sebelum MRI, atau mereka mungkin perlu melakukan tes darah untuk memeriksa fungsi ginjal. Sebelum pemeriksaan, harus mengisi kuesioner untuk mengonfirmasi bahwa aman untuk melanjutkan. Anda harus memberi tahu staf departemen jika Anda berpikir Anda mungkin hamil, memiliki pecahan logam di tubuh atau mata Anda, atau memiliki implan medis di kepala atau jantung, termasuk alat pacu jantung, defibrilator internal, neurostimulator, klip atau gulungan aneurisma atau alat mekanis. melangsir. Sebelum memasuki ruang pemindai, Anda harus melepaskan semua benda mekanis, magnetis, atau logam dari pakaian dan tubuh Anda, mis. perhiasan, telepon, jam tangan, jepit rambut, uang, kartu bank. Anda mungkin diminta untuk berganti pakaian rumah sakit. Pemindaian MRI dapat berlangsung dari 10 menit hingga satu jam atau lebih tergantung pada bagian tubuh yang diperiksa. Beberapa pasien yang memerlukan suntikan kontras akan memiliki jalur intravena kecil yang dikenal sebagai kanula yang dimasukkan ke lengan mereka sebelum pemindaian dimulai. Singkirkan salah satu item ini sebelum memasuki ruang pemindai mri Selama pemindaian Setelah berada di ruang pemindai, Anda akan berbaring di tempat tidur pemindai dan peralatan dapat ditempatkan di atas bagian tubuh yang sedang dipindai. Anda akan diberikan bel darurat jika Anda perlu memanggil staf MRI selama pemindaian. Satu set earphone akan melindungi telinga Anda dari suara keras mesin dan membiarkan staf berbicara langsung dengan Anda. Jika pemindaian Anda panjang, atau Anda merasa gugup, Anda mungkin dapat mendengarkan musik. Beberapa departemen akan menyediakan musik, atau Anda dapat menanyakan apakah Anda dapat membawa CD atau i-pod. Selama pemindaian MRI, tempat tidur bergerak ke dalam terowongan yang mengalir melalui bagian tengah mesin. Bagian tubuh yang dipindai berada di tengah terowongan yang kedua ujungnya tetap terbuka. Mesin MRI mengeluarkan serangkaian suara keras saat mengambil gambar. Cobalah untuk rileks dan berbaring diam untuk menghindari gambar buram. Dalam beberapa prosedur, Anda akan diminta menahan napas untuk waktu yang singkat. Jika pewarna kontras akan diberikan, itu akan disuntikkan melalui kanula atau menggunakan jarum kecil. Advertisement Claustrophobia: Pasien yang mengetahui atau mencurigai mereka menderita claustrophobia (takut akan ruang tertutup) harus berbicara dengan staf sebelum melakukan pemindaian. Untuk beberapa pemindaian, radiografer mungkin dapat menyesuaikan posisi Anda, dan ia dapat berbicara dengan Anda melalui headphone selama pemindaian untuk memberikan kepastian. Beberapa pasien klaustrofobia meminta dokter meresepkan obat penenang ringan untuk membantu mereka menjalani pemindaian. Pilihan untuk pasien sesak di pemindai mri normal Advertisement Apa risiko pemindaian MRI MRI adalah metode pemindaian yang sangat aman dan tidak menyakitkan serta tidak menggunakan radiasi. Namun, karena medan magnet yang kuat terlibat, sangat penting untuk mengikuti pedoman keselamatan yang diuraikan di atas. Benda logam atau mekanis yang lepas harus dilepaskan sebelum pemindaian, karena dapat terbang ke dalam mesin dan menyebabkan cedera atau kerusakan peralatan. Implan atau pecahan logam di dalam tubuh seperti peluru atau pecahan peluru dapat copot atau memanas selama pemindaian sehingga menyebabkan cedera pada pasien. Implan mekanis seperti alat pacu jantung, neurostimulator, dan pompa insulin dapat mengalami malfungsi akibat medan magnet dan menempatkan pasien pada risiko. Oleh karena itu, sangat penting untuk mematuhi proses penyaringan yang dilakukan oleh staf MRI sebelum memasuki ruang pemindai. Kehamilan: Jika Anda hamil, banyak departemen akan lebih memilih untuk menunggu sampai bayi lahir atau setidaknya sampai akhir trimester pertama sebelum melakukan pemindaian. Namun, jika dokter Anda menganggap bahwa pemindaian itu mendesak, ia akan dengan hati-hati mendiskusikan dengan Anda risiko dan manfaat yang terlibat. Sampai saat ini tidak ada catatan efek berbahaya dari MRI pada bayi yang belum lahir, meskipun ada risiko teoretis dari efek pemanasan ringan dari pemindaian dan dari suara yang sangat keras yang dihasilkan oleh pemindai. Reaksi kontras: Tidak seperti kontras yang digunakan dalam CT scan, pewarna MRI tidak mengandung yodium, dan reaksi setelah injeksi kontras MRI jarang terjadi. Ketika mereka terjadi mereka cenderung berumur pendek dan ringan – gatal, nyeri atau mual. Kondisi langka yang disebut Fibrosis Sistemik Nefrogenik (NSF) yang mempengaruhi kulit dan organ telah dikaitkan dengan injeksi MRI pada pasien dengan penyakit ginjal parah. Staf MRI akan menyaring pasien untuk memastikan mereka tidak menerima kontras jika ini berisiko. Kontraindikasi paling umum untuk pemindaian MRI Setelah pemindaian Pemindaian MRI dikirim ke ahli radiologi atau dokter yang terlatih untuk menafsirkan gambar. Hasilnya kemudian diteruskan ke dokter yang meminta pemindaian untuk Anda. Beberapa dokter akan meminta Anda untuk memberikan CD dengan gambar scan. Anda dapat bertanya kepada departemen MRI bagaimana mengaturnya. Open MRI Open MRI bekerja dengan prinsip yang sama seperti MRI normal tetapi mesin dirancang sedemikian rupa sehingga ada lebih banyak ruang di sekitar tubuh pasien saat mereka berbaring di dalam mesin. Dalam banyak kasus, sisi terowongan dihilangkan sehingga pasien dapat menoleh dan melihat ke luar ruangan. Open MRI sangat cocok untuk pasien klaustrofobia, pasien bariatrik (massa tubuh tinggi), anak-anak, dan pasien lanjut usia. open mri scanners MRI Anak MRI umumnya dianggap sangat aman untuk anak-anak karena tidak menggunakan radiasi pengion. Orang tua atau pengasuh umumnya dapat menemani anak mereka ke dalam ruangan selama pemindaian, dan bayi kecil dapat tidur selama seluruh proses. Namun, karena pasien harus tetap diam selama pemindaian, bayi yang lebih tua dan anak-anak hingga usia 5 atau 6 tahun mungkin memerlukan sedasi terlebih dahulu. Dalam hal ini, denyut nadi dan kadar oksigen anak biasanya akan dipantau oleh dokter pendamping. Anak-anak yang lebih besar mungkin dapat tetap diam selama MRI tanpa sedasi. Anak-anak dapat dipersiapkan untuk pengalaman tersebut dengan kepastian yang hati-hati dan penjelasan yang sesuai dengan usia tentang apa yang akan terjadi selama MRI. Keuntungan dan kerugian MRI Keuntungan pemindaian MRI meliputi: Tidak menggunakan radiasi pengion sehingga lebih aman daripada CT untuk digunakan pada anak-anak, wanita hamil, yang membutuhkan pemindaian/pemantauan yang sering Sangat baik untuk menunjukkan jaringan lunak mis. otak, sumsum tulang belakang, organ dalam, ligamen, tulang rawan, dan otot Agen kontras MRI cenderung memicu reaksi alergi daripada kontras CT Kekurangan pemindaian MRI meliputi: Pemindaian MRI mahal dan pemindaiannya relatif panjang, sehingga ketersediaannya mungkin terbatas Tidak cocok untuk pasien dengan beberapa implan logam atau mekanik misalnya klip aneurisma, defibrillator internal Tidak cocok untuk pasien sesak dan mereka dengan indeks massa tubuh tinggi atau mereka yang tidak dapat mentolerir kebisingan Tidak cocok untuk pasien yang tidak dapat berbaring diam selama prosedur Pemindaian kontras tidak dapat dilakukan pada pasien yang menderita penyakit ginjal parah
Bagaimana mempersiapkan pemindaian MRI
Sebagian besar departemen MRI akan mengirimkan informasi sebelum pemindaian Anda memberi tahu Anda apa yang diharapkan dan apakah persiapan khusus diperlukan. Beberapa pasien perlu berpuasa selama beberapa jam sebelum MRI, atau mereka mungkin perlu melakukan tes darah untuk memeriksa fungsi ginjal. Sebelum pemindaian, Anda perlu mengisi kuesioner untuk mengonfirmasi bahwa aman untuk melanjutkan. Anda harus memberi tahu staf departemen jika Anda berpikir Anda mungkin hamil, memiliki pecahan logam di tubuh atau mata Anda, atau memiliki implan medis di kepala atau jantung, termasuk alat pacu jantung, defibrilator internal, neurostimulator, klip atau gulungan aneurisma atau alat mekanis. melangsir.
Sebelum memasuki ruang pemindai, Anda harus melepaskan semua benda mekanis, magnetis, atau logam dari pakaian dan tubuh Anda, mis. perhiasan, telepon, jam tangan, jepit rambut, uang, kartu bank. Anda mungkin diminta untuk berganti pakaian rumah sakit. Pemindaian MRI dapat berlangsung dari 10 menit hingga satu jam atau lebih tergantung pada bagian tubuh yang diperiksa. Beberapa pasien yang memerlukan suntikan kontras akan memiliki jalur intravena kecil yang dikenal sebagai kanula yang dimasukkan ke lengan mereka sebelum pemindaian dimulai.
Selama pemindaian
Setelah di ruang pemindai Anda akan berbaring di tempat tidur pemindai dan peralatan dapat ditempatkan di atas bagian tubuh yang dipindai. Anda akan diberikan bel darurat jika Anda perlu memanggil staf MRI selama pemindaian. Satu set earphone akan melindungi telinga Anda dari suara keras mesin dan membiarkan staf berbicara langsung dengan Anda.
Jika pemindaian Anda panjang, atau Anda merasa gugup, Anda mungkin dapat mendengarkan musik. Beberapa departemen akan menyediakan musik, atau Anda dapat menanyakan apakah Anda dapat membawa CD atau i-pod.
Selama pemindaian MRI, tempat tidur bergerak ke dalam terowongan yang mengalir melalui bagian tengah mesin. Bagian tubuh yang dipindai berada di tengah terowongan yang kedua ujungnya tetap terbuka. Mesin MRI mengeluarkan serangkaian suara keras saat mengambil gambar. Cobalah untuk rileks dan berbaring diam untuk menghindari gambar buram. Dalam beberapa prosedur, Anda akan diminta menahan napas untuk waktu yang singkat. Jika pewarna kontras akan diberikan, itu akan disuntikkan melalui kanula atau menggunakan jarum kecil.
Claustrophobia: Pasien yang mengetahui atau mencurigai mereka menderita claustrophobia (takut akan ruang tertutup) harus berbicara dengan staf sebelum pemindaian. Untuk beberapa pemindaian, radiografer mungkin dapat menyesuaikan posisi Anda, dan ia dapat berbicara dengan Anda melalui headphone selama pemindaian untuk memberikan kepastian. Beberapa pasien klaustrofobia meminta dokter meresepkan obat penenang ringan untuk membantu mereka menjalani pemindaian.
0 comments:
Post a Comment